Minggu, 30 Desember 2012

Renungan di Akhir Tahun




Tak tahu kenapa di akhir tahun ini, dimana tahun 2013 tinggal 1 hari lagi, saya lebih memilih untuk merenung. Merenung atas apa yang telah saya capai, prestasi yang pernah diukir, dan segala kenikmatan tuhan atas kebahagiaan yang telah diberikan.
Entah kata apa yang ingin saya utarakan, untuk menyampaikan rasa syukur ini. Hidup memang begitu indah. Di setiap hari, setiap bulan dan tahunnya pasti ada pelajaran yang sangat berharga ditemui. Hal itu membuat saya semakin dewasa.
Sebenarnya renungan kali ini, saya sangat rindu dengan orang tua ku.. 
Entah kenapa tiba-tiba tetesan air mata terjatuh saking ingin memeluknya.
Namun, sayang Tuhan belum mempertemukan kami. Di setiap akhir tahun seperti ini renungan ini pasti terulang. Sebuah pertanyaan besar dalam pikiranku, kemana orang tuaku? apa kabar mereka? mereka sedang apa? sehatkah mereka?
Hingga berumur 20 tahun sekarang, saya belum bisa melihat wajah mereka yg begitu gagah dan cantik. 
Di Akhir Tahun seperti ini, saya hanya bisa berdoa agar mereka sehat dan selalu dalam penjagaan sang maha pencipta. Aku sayang mereka. Ingin sekali bisa diberikan kesempatan untuk berbicara, bercanda atau jalan bersama. Entah kapan itu...
Tahun 2013 akan tiba, Hanya 1 Doaku kepada Tuhan..
Jagalah Ayah dan Ibuku.. Cintailah mereka sebagaimana engkau mencitai saya. Amin.

Jumat, 28 Desember 2012


Salah satu bentuk dari menginspirasi adalah dengan cara berbagiBerbagibisa melalui apapun, termasuk di dalamnya rejeki kita. 

Mereka saudara kita, mereka membutuhkan kita. Let's sharing and let's inspiring together!

Kurangnya ketersediaan pasokan darah di Indonesia sampai saat ini masih menjadi salah satu permasalahan utama dalam lingkup pelayanan kesehatan. Tingginya kebutuhan darah belum seimbang dengan jumlah kantung darah yang tersedia. Penyebab utama yang melatarbelakangi minimnya partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan donor darah karena masih kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah. Peran sosialiasi dan pencerdasan harus diimplementasikan secara optimal guna menjaring partisipasi masyarakat untuk mendonorkan darah.

Maka dari itu, sehubungan dengan akan diadakannya kegiatan Donor Darah sebagai Main Event Love Donation dengan target pendonor 1000 orang  pada tanggal 16 s.d. 17 Februari 2013,
Love Donation 2013 bertujuan untuk membantu Palang Merah Indonesia memenuhi kebutuhan kantung darah. Usaha penyadaran masyarakat juga dicanangkan untuk membangun paradigma masyarakat tentang pentingnya donor darah sebagai gaya hidup. Kegiatan ini juga bertujuan untuk membangun rasa kepedulian yang tinggi terhadap anak-anak penderita kanker di Indonesia melalui Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat tercipta generasi-generasi muda penerus bangsa yang sehat sebagai penentu masa depan Indonesia.

Minggu, 02 Desember 2012

Lilin Kehidupan


Kadang ketika kita berada di kegelapan dan melihat banyak hal di sekitar kita yang seharusnya bisa lebih baik, kita hanya memilih untuk berdiam diri dan mengutuki sang pembuat kegelapan itu, atau bahkan kita justru berubah menjadi bagian dari kegelapan yang terbentuk di sekitar kita. Kita tidak sadar dan menganggap bahwa tidak ada yang bisa kita lakukan untuk menghilangkan kegelapan itu mengingat begitu gelapnya sekitar kita saat itu.

Menjadi terang ditengah kegelapan memanglah suatu tantangan yang sulit untuk dilakukan, banyak hal yang akan menghalangi sinar yang kita pancarkan ke sekitar kita. Namun dalam keterbatasan sinar terang kita yang terhalang banyak hal dalam menerangi kegelapan itu justru kita akan mendapatkan suatu pemandangan dan pengalaman yang indah, hal yang tidak kita dapat saat sinar-sinar terang kita tidak terhalangi. Jalur-jalur cahaya yang terbentuk saat sinar yang kita pancarkan dalam kegelapan terhalangi oleh berbagai hal, akan terlihat sangat indah dan menjadi suatu nilai lebih tersendiri dalam kehidupan kita, jadi semakin banyak halangan kita untuk menyinari kegelapan, makan akan semakin banyak jalur-jalur cahaya yang terbentuk dan terliihat indah di mata sekitar kita. 

Tetaplah terus bercahaya untuk sekitar kita dan temukan keindahan jalur cahayanya.

Kamis, 11 Oktober 2012

Rangkuman #Kenapa Takut


Ketakutan hanya akan menenggelamkan IMPIAN
1. Dibelakang kita ada kekuatan Tak Terbatas.... #KenapaTakut
2. Di Depan kita slalu ada kemungkinan2 tak Terhingga #KenapaTakut
3. Di Sekeliling kita selalu ada Kesempatan2 Tak Terhitung..... #KenapaTakut
4. Sebetulnya kita bukan Takut Gagal, tapi takut dibilang "Orang Gagal" #KenapaTakut
5. Tidak pernah ada orang yg Gagal, yang gagal itu Cuma Usahanya bkn orangnya #KenapaTakut
6. Semua Orang Sukses pny sejarah yg Sama, mrk Pernah Gagal & Pernah Disepelekan. #KenapaTakut
7. Jangan pernah menghakimi org yg Gagal, krn setiap org punya Kemungkinan tak terhingga u/ Sukses #KenapaTakut
8. Org yg Takut melakukan trlalu bnyk, akhirnya selalu melakukan terlalu sedikit #KenapaTakut
9. Sukses itu 99% Aksi & 1% Inspirasi, Bakat itu hanya Pelengkap #KenapaTakut
10. Rahasia Sukses adalah "Tidak Ada Rahasia" #KenapaTakut

Sabtu, 23 Juni 2012

Ketika Saya Menjadi "Health Agent": Mendirikan Rumah Keong Untuk Indonesia Lebih Sehat !!

Not Only "Health Agent" But Also "Environmental Agent"
 
Seorang dokter menyembuhkan, dan alam yang menciptakan kesehatan. -Aristoteles-
           Jika saya dilemparkan sebuah pertanyaan, sudah kah anda menjadi  "Health Agent" di lingkungan sekitar? Bisa saya respon dengan jawab "Iya". Saya yakin setiap orang memiliki cara tersendiri untuk menginspirasi lingkungan mereka untuk bergaya hidup sehat. Dan tentunya untuk mengajak orang- orang bergaya hidup sehat bukan hanya seorang dokter, melainkan setiap orang memiliki kebebasan untuk memberikan perubahan untuk lingkungannya menjadi lebih baik. Entah itu menciptakan sebuah produk inovatif atau dengan kebiasaan- kebiasaan mereka yang bisa dijadikan teladan bagi orang banyak. Apalagi kita sebagai masyarakat Indonesia sangat beruntung tinggal di Negara yang kaya akan tumbuhan dan ragam hewan di seluruh pelosok negeri ini, baik berukuran kecil maupun berukuran besar. Jika kita bisa menliti dan mencari tau manfaat dari tumbuhan- tumbuhan yang begitu banyak dan hewan- hewan yang biasa kita jumpai dimanapun pasti memiliki kandungan- kandungan yang luar biasa hebatnya dan bisa dijadikan sumber kesehatan banyak banyak orang diseluruh penjuru dunia. Ya, Memang benar Alam yang menciptakan Kesehatan!

Saya sampai dengan sekarang selalu berusaha menjadi "Health Agent" dilingkungan saya dengan menciptakan sebuah produk baru. Awal pemikiran ini karena sejak SMP hingga sekarang saya memiliki hobi meneliti dimana saya melakukan riset mengenai masalah yang terjadi dilingkungan saya dan berusaha menemukan solusinya. Ada, 1 penelitian yang sangat saya favorit kan dimana saya menciptakan sebuah produk baru yang di anggap sebagai 'musuh' bagi seluruh masyarakat yaitu HAMA, namun jika diolah dengan baik akan menjadi sebuah barang yang memiliki manfaat luar biasa. Saya menyulap hama tersebut menjadi produk kuliner baru dan mungkin menjadi sumbangan pemikiran untuk dunia tata boga Indonesia yang lebih sehat. Produk ini merupakan produk kuliner dari hewan yang menyengsarakan sebagian besar masyarakat Indonesia apalagi petani yang merupakan salah satu mata pencaharian terbesar di Indonesia. 
 
Rumah Keong Video
What's The Problem? And what is the solution I have given?
 Menurut saya potensi agraris yang dimiliki Indonesia pernah mencapai hasil yang baik dan memberikan kontribusi penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia, termasuk menciptakan lapangan pekerjaan dan pengurangan kemiskinan secara drastis. Namun kini, pengurangan lahan pertanian dan minimnya teknologi yang digunakan dalam pengolahan pertanian di Indonesia menjadi beberapa sebab menurunnya hasil produksi pertanian baik secara kualitas maupun kuantitas. Kendala tersebut membuat banyak petani dan istri beralih profesi misalnya menjadi tukang ojek, tukang cuci, dan pembantu rumah tangga. Masalah hama pun masih menjadi masalah utama bagi pertanian di Indonesia. Bila hama sudah menyerang maka tanaman akan sulit tumbuh normal atau bahkan mati. Penggunaan pestisida belum mampu menjadi solusi dari masalah hama ini karena selain harganya yang semakin mahal, penggunaan pestisida berlebihan yang dapat mengurangi kualitas hasil produksi pertanian. Salah satu jenis hama yang perkembangbiakannya cepat adalah keong mas atau dikenal juga dengan istilah keong sawah.

Daerah saya, Gorontalo merupakan salah satu daerah di Indonesia yang memiliki potensi agraris yang cukup tinggi terlebih sebagai penghasil jagung terbesar di Indonesia dan petani padi yang besar pula. Namun hama keong mas yang banyak ditemui hampir di seluruh sawah Gorontalo menjadi masalah yang sangat besar. Dalam satu bulan, populasi hama keong mas yang berada di sawah dapat menghasilkan 1000 – 1500 butir telur keong mas. Saya telah bekerja sama dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BADAN POM) dan Pemerintah Daerah Gorontalo turut meneliti dalam manfaatkan telur keong mas yang memiliki kualitas lebih baik dari telur ayam dalam pembuatan kue dengan jenis tertentu dan daging keong mas dengan nilai protein yang tinggi sebagai kuliner beragam jenis yang enak dan bergizi tinggi bagi masyarakat Gorontalo. Maka dari itu saya membuka usaha kecil- kecilan dibantu oleh keluarga saya, kami mebuka usaha ini bukan sekedar untuk "profit oriented" melainkan untuk turut megurangi jumlah hama di sawah yang merusak lingkungan hidup dan perekonomian para petani dan turut menyehatkan masyarakat di lingkungan saya.


 KEONG ENTREPRENEUR Program
Bukan hanya menjual, namun Rumah Keong merupakan Social Project yang berkelanjutan. Usaha tersebut merupakan awal untuk mempublikasikan manfaat keong mas, namun saya juga turut memberikan edukasi kepada para petani, masyarakat miskin, istri petani dan tetangga- tetangga saya di Gorontalo untuk belajar menjadi "Entrepreneur" dengan membuat produk berbahan keong mas. Mereka bisa mendapatkan profit yang tinggi dari keong mas yang bisa secara gratis diambil di sawah yang begitu banyak. Berbeda hal dengan Telur Ayam yang marus mengeluarkan uang yang banyak karena harga telur ayam semakin mahal. Dengan harga yang ekonomis mereka bisa mencari nafkah dengan mengembangkan resep- resep dalam inovasi kuliner keong mas.

 Selain itu, tingginya penyakit liver dan penyakit kuning yang melanda masyarakat Gorontalo, membuat usaha saya semakin menolong mereka karena keong mas dapat menyembuhkan penyakit tersebut. Kemudian, Tingkat kemiskinan Provinsi Gorontalo juga sangat tinggi mengakibatkan asupan protein masyarakat utamanya anak- anak tidak terpenuhi kebutuhannya. Hal ini yang menjadikan saya bersemangat untuk mendirikan usaha Rumah Keong untuk turut membantu memenuhi kebutuhan protein dan kalsium masyarakat dengan harga yang sangat murah karena produk yang dihasilkan dari usaha saya berbahan dasar telur keong mas sehingga mengecilkan cost dalam pembuatan kue, kerupuk, sate, sup, dll.
 
 Barang dagangan yang saya jual di kampus

Rumah keong tidak hanya saya dirikan di Gorontalo namun saya dirikan juga di Jakarta. Saya menjual produk saya kepada teman- teman kampus. Alhamdulillah, karena rasanya enak dan murah produk- produk saya seperti kue pukis telur keong dan kerupuk keong laku terjual dengan cepat. Saya mengambil telur keong dan dagingnya di daerah tangerang atau bogor yang masih memiliki banyak daerah persawahan. 
Manfaat dari Keong Mas 

Keong Mas atau dengan nama latinnya Pomaceae Canaliculata Lamark tentunya sangat memiliki banyak manfaat yang terkandung didalamnya. Hewan yang menjadi Hama terbesar pertanian di Indonesia dapat mengobati banyak penyakit seperti:

Mengobati Penyakit Kuning dan Liver ( Dr. Sumitro dalam Sinar Tani).
Keong mas juga diketahui mengandung asam omega 3, 6 dan 9. Dari hasil uji proksimat, kandungan protein pada keong mas berkisar antara 16 hingga 50 persen. Bahkan hampir 40% berat tubuhnya terdiri atas protein yang merupakan zat pembangun bagi makhluk hidup.

Meningkatkan Kecerdasan ( Dr. Sumitro dalam Sinar Tani)
Kandungan protein dari keong mas yang tinggi tentunya dapat membantu cara berpikir  dan perkembangan otak. Manfaat dari keong mas ini dapat membantu anak- anak yang lagi mengalami proses pertumbuhan.

Meningkatkan Libido dan Solusi Penderita Kolesterol ( Dr. Sumitro dalam Sinar Tani)
Nilai Gizi dari keong mas juga dipercaya untuk meningkatkan vitalitas diri seseorang, meningkatkan semangat yang tinggi dan tidak mudah lelah

Kaya Gizi
Kandungan gizi yang ada di dalam keong mas termasuk tinggi karena setiap 100 gram daging keong mas mengandung energi makanan 83 kalori, protein 12,2 gram, lemak 0,4 gram, karbohidrat 6,6 gram, abu 3,2 gram, fosfor 61 mg, natrium 40 mg, kalium 17 mg, riboflavin 12 mg, niacin 1,8 mg, tinggi kalsium serta kandungan nutrisi makanan yang lain seperti Vitamin C, Zn, Cu, Mn dan Iodium.

Produk yang Dihasilkan dari Keong Mas
Ide Rumah Keong itu hadir ketika saya masih duduk di bangku kelas III SMA, saya aktif dalam penelitian Ilmah di sekolah dan selalu mengikuti lomba penelitian hingga skala Nasional. Awalnya saya berpikir bahwa masyarakat di daerah saya tinggal itu hanya memanfaatkan daging keongnya saja. Namun, telurnya tidak dimanfaatkan dengan baik. bayangkan saja, dalam sebulan Keong Mas bisa bertelur dari 1200 hingga 1500. Jumlah yang sangat besar buka? Jika dimanfaatkan sebagai usaha pasti akan sangat mengahasilkan profit yang sangat tinggi karena Hama keong mas tidak akan diperjual belikan bukan? Melainkan harus diambil dengan sebanyak- banyaknya. Setelah saya teliti dan membaca buku referensi ternyata Keong Mas baik telur maupun dagingnya dapat menciptakan banyak produk sepert:

Kue Pukis (Bahan Dasar Telur Keong Mas)

Nah, Kue Pukis dari telur keong mas lebih bagus dari pada kue pukis yang terbuat dari telur ayam. kenapa? sesuai dengan hasil penelitian saya selama pengamatan 24 Jam, Kue Pukis telur keong mas memiliki daya tahan lebih baik, tekstur yang lembut, warna yang segar dan gizinya lebih tinggi dari pada telur ayam. Luar biasa bukan? Kue ini bisa dibuat dengan harga yang lebih ekonomis karena tidak menggunakan telur ayam yang mahal sedangkan telur keong dengan gratis kita dapatkan di sawah.Selain itu, untuk menambah rasa dari kue kita bisa memberikan aneka ragam topping sepertt coklat, strawberry, kacang dll.

Kerupuk Keong (Bahan Dasar Daging Keong Mas) 

Kalo kerupuk ini saya jual ke teman- teman kampus hanya dengan Rp.500-, Murah banget kan? dengan harga seperti itu teman- teman bisa mencukupi kebutuhan kalsium dan protein dengan ngemil kerupuk keong setiap harinya. Banyak orang yang masih jijik dengan keong mas, maka dari itu, kita buat dalam bentuk kerupuk agar meningkatkan orang- orang mencoba keong mas tersebut. alhasil, kerupuk ini sangat di senangi teman- teman saya dikampus karena memiliki rasa sedikit unik, beda dengan kerupuk lain, gurih dan sangat cocok untuk kantong mahasiswa.

Abon Keong (Bahan Dasar Daging Keong Mas)

Selain kerupuk dan kue, daging keong mas bisa juga dijadikan abon. wawww... pasti heran kan? karena kita tau harga abon di pasar dan supermarket itu sangat mahal sedangkan dengan bahan dasar keong mas pasti harganya lebih murah. Abon keong mas sangat cocok untuk siapa saja utamanya bagi mahasiswa untuk memenuhi kebutuhan protein dan kalsium. lumayan kan kalo kita bawa bekal nasi di tambah dengan abon keong yang gizinya luar biasa tinggi? Yupsss... jadi abon keong bisa menjawab kantong mahasiswa jika tanggal udah tua. hehee...


Dari Ide Bisnis Sosial Project RUMAH KEONG ini saya sudah mendapatkan banyak penghargaan diantaranya:
3rd Winner Of Indonesian Young Researcher 2009 By Departemen Pendidikan Nasional & DIKTI
Most Indonesian Young Innovator By AIESEC INDONESIA 2011
Social Entrepreneur Of The Year By AIESEC UI 2012
Best Social Project Parlemen Muda Indonesia By Indonesian Future Leader 2012


Ayo Menjadi Sahabat Keong 

Oh iya, selain Rumah Keong ada juga sebuah produk yang sangat menyehatkan. Mau tahu? teman-teman bisa mampir ke www.nutrifood.co.id atau juga follow twitter nya @nutrifood






Minggu, 29 April 2012

Become The Winner Of Socialentreprenurship National Business Challenge Held By AIESEC UI

All our dreams can come true, if we have the courage to pursue them – Walt Disney
 Saya adalah orang yang selalu percaya bahwa tidak ada yang namanya batas dalam bermimpi. Bahkan dulu ketika kecil, kita diajarkan “gantungkan mimpimu setinggi langit”. Tapi sekarang? Don’t say that limit is the sky, the human’s footprint is already there. Artinya sudah ada manusia yang berhasil menembus langit, jadi nggak ada yang nggak mungkin kan? Saya dan teman saya yang hebat Anggi Gayatri membuat mimpi itu nyata.

Alhamdulillah, Kali ini saya transit di terminal SNBC dan meraih kemenangan. Saya ditemani oleh seorang perempuan yang sangat smart dan energic dalam event kali ini. Saya tidak salah memilih teman untuk mengembangkan ide bisnis ini.


Dari sekian banyak paper Business Plan yang masuk di panitia, tentunya para juri sangat susah untuk menentukan 5 finalis terbaik untuk mempresentaikan ide bisnis di hadapan mereka, investor dan banyak entrepreneur terkemuka di negeri ini. 5 Finalis yang hebat- hebat itu adalah:
    • Bakpia Belang, Sebuah Karya dari Mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) yang memanfaatkan Tepung dari Belalang dalam pembuatan Bakpia.
    • Rumah Keong, Ide Bisnis Sosial dari Mahasiswa Universitas Bakrie yang memanfaatkan hama terbesar pertanian untuk diolah sebagai varian kuliner yang lezat dan bergizi.
    • Pupuk Cengok, Gagasan yang luar biasa dari Mahasiswa Pasca Sarjana Universitas Gajah Mada yang memanfaatkan hama eceng gondok dalam pembuatan pupuk.
    • Clarity, Bisnis kreatif dari Mahasiswa Universitas Indonesia yang memanfaatkan kerang laut untuk dijadikan accecoris yang cantik dan menarik.
    • Bintang Laut Cigorondong, Sebuah karya Mahasiswa Universitas Bakrie yang memanfaatkan rumput laut untuk dijadikan varian kuliner seperti dodol, manisan, dll.
                            We Are The Champion
                         We Are The Sociopreneur

RUMAH KEONG Menjadi Ide Bisnis Sosial Terbaik!
Populasi keong mas yang begitu besar yang berada di wilayah persawahan Provinsi Gorontalo bahkan mencapai 1000 – 1500 butir telur keong mas di setiap satu hektar sawah menjadi kendala para petani dalam memaksimalkan kuantitas dan kualitas hasil pertanian, padahal potensi agraris Gorontalo sangatlah besar terlebih sebagai penghasil jagung dan padi. Sementara penggunaan pestisida bukan merupakan solusi yang tepat sasaran karena tidak mengurangi populasi keong mas secara signifikan dan berdampak negatif terhadap kualitas dan ketahanan tanaman.
 Keberadaan populasi keong mas dan telurnya yang melimpah ini dapat menjadi sumber makanan baru bagi masyarakat Gorontalo mengingat kandungan protein tinggi yang dimiliki. Meski beberapa masyarakat pernah mengkonsumsi daging keong mas, dibutuhkan pihak yang dapat mengolah daging dan telur keong mas menjadi varian kuliner yang lezat sehingga dapat menjadi menu kuliner baru bagi masyarakat.
Rumah Keong dengan tagline Moopiyohu, Olamita wawu Onafa ati liyo (enak, sehat dan bergizi) siap untuk mengolah telur dan daging keong mas menjadi varian kuliner yang akan menjadi menu kuliner baru bagi masyarakat, seperti pukis, abon, kerupuk, sate, dan sup. Hingga kini kuliner masih menjadi sektor usaha yang memberikan potensi keuntungan yang besar selama potensi pasar atas kuliner tersebut pun besar. Varian kuliner Rumah Keong dengan rasa lezat, kandungan protein yang tinggi, dan harga terjangkau berkisar Rp500,- hingga Rp3.000,- menciptakan masyarakat Gorontalo sebagai potensi pasar yang besar.
Konsep kerjasama dengan pemilik sawah dan petani di Gorontalo dalam penyediaan bahan baku keong mas serta istri atau keluarga petani dalam proses produksi akan mendorong masyarakat mendukung perkembangan usaha Rumah Keong. Selain itu sistem bagi hasil keuntungan bagi pengurus Rumah Keong atau pegawai produksi yang berasal dari istri atau keluarga petani akan menambah kesadaran kepemilikan para pengurus usaha dan meningkatkan kinerja serta dedikasi terhadap Rumah Keong.
Pengembagan Rumah Keong baik dari segi kualitas dan kuantitas produk yang dihasilkan, usaha ini juga akan membentuk suatu komunitas Rumah Keong yang anggotanya terdiri dari petani, pemilik sawah, pengurus (pegawai) Rumah Keong, dan masyarakat Gorontalo dengan tujuan bekerja sama mendukung pemanfaatan telur dan daging keong mas sebagai bahan baku makanan sekaligus mengurangi populasi hama persawahan dan menyediakan ladang usaha bagi wanita pedesaan.

Senin, 12 Maret 2012

Menciptakan H.O.K.I

Menciptakan H.O.K.I....Jren...Jreeng

Sinjo & Briptu Noorman Hoki?!? ngga juga kok, sadar ngga sadar...mereka sdh mempersiapkan diri

Masih inget, Persiapan + Kesempatan = Keberuntungan

Kadang kita beralasan saat melihat org lain sukses..dgn bilang mereka itu Hoki

Kalo liat Artis apalagi....kayanya gampang banget kaya sama ngetop...e syapa bilang?



Saya aja belum tentu sanggup jadi artis *yaeyalahh...

Maksudnya apal bgt perjuangannya sejak ikut dari casting ke casting....honor ga dibyr & bnyk lika likunya

Briptu Noorman & Sinjo ngga bisa dibilang Hoki, yg jelas pastinya mereka punya Impian

Intinya Pasti setiap org Punya Harapan & Impian...tp Kuat enggaknya Impian itu cm mereka yg Tau dan Tuhan Pastinya :)

Yg harus kita tau, berapa lama briptu Noorman bisa jadi Fasih gitu nyanyi lagu India? ampe bisa ngepas bgt pas lipsync

Sering kali kita melihat kesuksesan seseorang hanya pd saat telah mewujud..kita tidak melihat prosesnya bagamana itu mewujud

Kuncinya : Seberapa besar impian kita & kecintaan terhadap apa yg kita lakukan

Saat kita mencintai apa yg kita kerjakan itu tandanya kita sedang tidak bekerja, tapi "Menikmati Hidup"

Kadang kita menghilangkan banyak sekali Kesempatan hanya karena kita "Tidak Siap", akhirnya keberuntungan lewat gitu aja

BripMan, termasuk org yg "siap" dia begitu mencintai apa yg dia lakukan, sampai akhirnya bertemu dgn 1 kesempatan

Polisi itu cuma Seragam, sama seperti Artis, Pengusaha dll ,"Sebutan" itu cm Kendaraan untuk meraih IMPIAN

Kadang kita suka latah...wah kalo jadi Artis enak, jd Pengusaha enak..akhirnya kita jd ikut2an pengen, bukan itunya yg diliat

Kita seringnya ikut2an tapi ngga punya tujuan...akhirnya banyak kecewanya..kecewa krn ngga semudah yg dibayangin

Setiap orang punya impian sendiri2 untuk sukses...itu ngga bisa di duplikasi, justru kita hrs punya mimpi sendiri

Impian itulah motivasi yg sesungguhnya, sampai sesorang siap jatuh bgn menghadapi badai..krn ada tujuan yg dicapai yaitu impian mereka

Orang yg cepat Bosan & Nyerah itu karena ngga punya Tujuan...ada jg yg ngakunya punya tp ngga Spesifik & Tertulis akhirnya ngga FOKUS

Sebuah Riset pernah dilakukan terhadap Lulusan MBA Harvard Business School 1979-1989 tentang "Menulis Tujuan Hidup"

Para Lulusan MBA tersebut diberi pertanyaan "Apakah anda telah menyusun suatu rencana hidup yang Jelas, Spesifik & Tertulis?

HASILNYA : 3% Menyatakan telah memiliki Rencana Hidup yg SPESIFIK dan TERTULIS

97% Sisanya belum menuliskan Tujuan Hidupnya secara Tertulis

Setelah 10 thn Tim Periset yang dipimpin oleh Marck McCormack melakukan wawancara ulang dgn seluruh Responden Riset

HASILNYA : 3% Responden yg Menuliskan Rencana Hidupnya berpenghasilan puluhan kali lipat dibandingkan 97% Responden yg tidak menulis

Siapkan Dream Book, tulis setiap impian & rencana hidup kita, lau Buktikan kalau tidak ada istilah Hoki di dunia ini

Tunjukan Dream Book kita pada dunia satu saat nanti...buktikan kalo kesuksesan kita bukanlah Hoki..tp karena memang kita yg menginginkannya

OK sekarang balik ke konteks menciptakan keberuntungan...boleh di catet di Dream Book

Mendapatkan HOKI itu perlu 4 pondasi yaitu Lokasi, Aksi, Koneksi & Mengetahui

LOKASI = POSISI, Kita harus selalu berada di tempat yg tepat & di saat yang tepat

Seringkali kita tdk mau berubah Posisi/lokasi, terus berdiam disatu tempat mengharapkan keberuntungan datang sendiri

Rezeki itu dijemput bukan ditunggu!, Rezeki tiap orang itu SAMA tapi cara jemputnya yg beda2

Baca lagi " Cara Menjemput REZEKI"

Berikutnya adlh MENGERTI kalau kunci dari Perubahan itu adalah AKSI alias Action

Bikin Dream Book tapi ngga Action ya sama juga boong..akhirnya cm jadi Karya Sastra

Berikutnya adalah KONEKSI itu maksudnya bekerjasama, dibalik orang2 sukses selalu ada orang atau tim yg mendukungnya

Awalnya kerja sendiri itu biasa, lalu cari org2 hebat untuk mewujudkan impian kita sehingga akhirnya jd impian berjamaah

Saya cerita sedikit ya, awalnya banyak yg bilang usaha kuliner itu cepet jenuh, umurnya cm 5 tahun, abis itu ilang...itu anggapan banyak orang

Lela Mimpinya bisa kaya KFC yg Survive puluhan tahun...dulu sempet di ketawain

Inilah kekuatan Koneksi...kita akan terhubung dgn orang2 yg selaras dgn impian kita

Sekarang saya belajar dari Fabian Gelael bosnya KFC, Kepala cabang Lela rata2 eks Manajer KFC

Direktur saya sekarang eks Senior Manager KFC yg sdh 22 thn kerja di KFC dia jg yg ikut ngebangun KFC di Indonesia

Mereka bergabung krn Gaji yg Besar? bukan gaji....tapi karena sama2 punya Impian yg besar, akhirnya kita jd saling "Terkoneksi"

Yang ke-4 MENGETAHUI, jadi Pengusaha Tidak harus banyak Bisa...tapi harus banyak "Tahu", perluas wawasan & kenalan

Buka Restoran ngga harus BISA masak, tapi TAHU gimana caranya cari tukang Masak

Mau buka Salon juga ngga harus jd Banci kan?

Intinya setiap org bisa jadi apapun untuk meraih impiannya...yg menentukan suksesnya adalah keteguhan hati untuk mencapai impiannya

Terus Berlatih untuk menjadi BISA, Bisa itu karena Kebiasaan...mulailah terbiasa dgn Menulis Impian & Yakinlah bisa terwujud

Sepandai-pandai tupai melompat itu karena udah Kebiasaan :)

Follow your Heart & Believe Your Dream

Minggu, 11 Maret 2012

BELAJAR dari ANAK KECIL

Saat kita kecil, begitu mudahnya kita tertawa & Bahagia, sekarang kenapa ngga bisa begitu (lagi)?

Anak usia 5 th kebawah tertawa 300 kali/hari, org dewasa hny 3 kali/hari, kadang tdk sama sekali

Anak2 saat belajar jalan, jatuh, bangun, jatuh, bangun dst..sampe bisa jalan

Ngga ada anak2 yg ngeluh, "aduh yah kayanya aku ngga bakal bisa jalan deh,jatuh terus abisnya" :)

Nah kita orang gede, gagal sekali udh ngaku kaya udin, alias "gagal sedunia"



Anak2 ketika keinginannya tidak tercapai mereka berusaha terus, mau nangis kek, guling2an kek, pokoknya sampe dapet yg diinginkan baru diem

Kita udah gede gini malah bnyk gengsi," lebih baik ngga punya harapan drpd kecewa", ngga berani nyoba takut ditolak atau gagal

Dan bnyk lagi, kenapa segitu kontrasnya ya saat kanak2 & saat dewasa, apa penyebabnya? kita sharing ya

Saat bermasalah Kadang kita selalu mikir, untuk kembali mejadi seperti anak2 yg tanpa beban

Seorang anak bisa tertawa lepas tanpa berpikir, bagi anak2 masalah hari itu selesai hari itu juga, mereka mudah melupakan masalah

Anak kecil ngga kenal kata Frustasi, Mereka selalu berFantasi

Jangan pernah berfikir bisa membalik waktu ke masa lalu, balik lg jd anak kecil..emang mau? :)

Tapi bagaimana kita bisa belajar dari anak kecil

Yaa tapi kan anak kecil blm punya beban, mereka blm kenal masalah

Nah justru itu, beban itu jgn di angkat2 malah makin berat, beban itu ya dibuang gimana cara buangnya...ya berfikir seperti anak kecil

Sifat2 anak kecil, mrk selalu bisa melihat hal (+) dibalik hal (-), misal liat aja kalo banjir, ortunya pd ngeluh, tapi anaknya malah seneng2 pada maen aer

Manusia terlahir sama, SEMUANYA dilahirkan dengan Potensi yg luar Biasa

Keseragaman Manusia bisa dilihat sejak masih Kecil, setelah tumbuh besar akhirnya jd Beda2

Potensi Semuanya Sama...tapi Lingkungan-nya yg Beda2

itu yg bikin,kita beda sm orang amerika atau jepang ngga usah jauh2 deh sama tetangga sebelah rumah jg beda

ibarat komputer kita ini sebenernya komputer canggih tapi diisi program yg beda..salah program bisa bikin lemot atau malah ngehang

yg ngisiin program mulai dr ortu kita, ortu kita dari ortunya ortu kita, ortunya ortu kita dari ortunya dst, smp dr jaman belanda

Waah kalo hari gini msih pk program jaman belanda mah repot atuh....

kalau masih ngerasa bermasalah berarti komputernya harus di program ulang...supaya kembali seperti baru :)

Caranya dgn memprogram sifat2 anak kecil kedalam diri kita

Programnya : Berpikir Positif, Berimajinasi, Tulus, Pemaaf, Jujur, Solider, Apa adanya, & Antusias

itu tadi sifat2 dasar yg dimiliki anak2, Tanamkan nilai2 tadi maka beban kita terasa makin ringan bahkan ngga punya beban

Pembelajar sejati adalah Anak Kecil, mereka selalu ingin tahu apa yg mereka tidak ketahui

Jgn cepat menyerah dgn sgl keterbatasan...Dobraklah batasan2 pemikiran sampai kita menemukan jawaban

Temukan hal2 baru & Kebijaksanaan baru.... Jadilah ANAK KECIL kembali

Cinta Anak Kucing dalam Kulkas

Sharing tentang anak kucing dimasukin kulkas...mau?

Anak kucing dimasukin kulkas karena rasa CINTA seorang anak, yg ngga mau anak kucing itu kepanasan.....

Kadang kita suka memaknai CINTA seperti anak kecil.....

Seringnya kita saat mencintai pasangan kita berlaku begitu berlebihan, biasanya rasa ingin memilikinya yg berlebihan

Mencintai yg kelebihan, akhirnya takut kehilangan, akhirnya jd malah ngekang yg berlebihan

Mengekang itu = Membunuh Cinta Pelan2



Cinta itu Bahasa, Sayang itu Ungkapan....kalo ngga dikomunikasikan & salah penyampaian...tinggal nunggu Bubar jalan

Kadang ada alasan lain jg saat kita ngekang pasangan bkn sekedar karena Cinta

Kita ngekang pasangan krn takut dia selingkuh, padahal kita yg dulunya prnh selingkuh & kita tkut diselingkuhin

Yg biasa ngekang itu Ortu or Pasutri biasanya....Kalo Pacar ya banyak jg yg suka ngekang

Ngekang itu ya kaya kuda diiket di Pager pake Tali Kekang

Masih Pacaran aja udah ngekang2...segera ajak ke laut terdekat atau ke tukang Kulkas...kelaut aja :D

Kalo memang sayang kita pasti bikin pasangan kita berkembang...bkn dilarang-larang

Buat para keluarga Bangunlah "Tempat Tinggal" bkn "Rumah", tempat u/ pulang & berbagi pengalaman jg smber inspirasi

Rumah bukanlah sebuah Sangkar, melainkan Tiang Utama sebuah Kapal Layar

Jgn punya Pasangan malah Dirumahin, bukan dikasih rumah, tapi malah disuruh jagain rumah

Jd inget lagunya Chris Daugherty " I'm goin Home to the Place where I belong"... *fals

Indah banget saat kita keluar rumah atau jauh dr pasangan pgn buru2 plg/ ketemuan, buat cpt2 cerita & bagi2 pengalaman

Apa enaknya jalanin hubungan kalau cm jadi Beban...

Janganlah Karena merasa Cinta, kita jadi menyiksa kebebasan org yg kita cintai

Kalo Cinta jgn bikin keki, nantinya malah dibenci

Cinta akan tumbuh indah dlm kepekaan & keterbukaan bukan keterpaksaan

Khawatir itu bukan Menyetir...Sayang itu tidak harus Melarang

Kalo hari gini masih kekang mengekang berarti sama kaya anak kecil masukin kucing ke kulkas

Kalo Sayang ya Positif Thinking jgn Posesif Thinking

Mari kita Cintai Pasangan & Keluarga kita dengan membaerikan mereka ruang untuk Berkembang

Jangan memeluk terlalu erat...Seperti semua hal yang lain, cinta butuh ruang untuk bisa berkembang :)

Sabtu, 10 Maret 2012

Manfaat TERTAWA

Sudahkah kita tertawa Hari ini??....Jangan sampe ngga ketawa seharian...Rugii :)

1.Tawa itu ngilangin rasa khawatir. Sebab, seseorang ngga bisa ketawa & takut secara bersamaan

2.Tawa mengurangi rasa ingin sendiri. Sebab, tawa membuat kita ingin bersosialisasi dengan orang lain dan meringankan rasa kesendirian.

3.Tawa mengurangi agresi dan konflik.... Orang yang tertawa tidak dapat berbuat kasar pada orang lain



4. Sistem kekebalan tubuh jadi lebih kuat dengan tertawa, kadar hormon stres pun berkurang, lebih sehat, serta otot menjadi lebih rileks

5.Tawa bekerja seperti virus karena menyebar dengan cepat. Menyebarkannya ke seluruh dunia akan mengurangi kemarahan dan kekerasan.

6. Kesehatan mental kita menjadi lebih baik dengan tertawa. Stres berkurang,jauh dari rasa marah & khawatir dan sikap positif meningkat.

7.Kita menjadi lebih kreatif & mampu memecahkan masalah dgn tertawa. Kepuasan kerja pun meningkat.dapat bekerja lebih keras & merasa nyaman

8.Semua orang bisa tertawa. Manusia dilahirkan dengan bakat untuk tertawa. Sense of humor tidak terlalu diperlukan untuk tertawa

9.Tertawa adalah proses alami yang mengurangi rasa sakit, baik secara fisik maupun emosional.

10.Ini adalah obat alami dari tubuh sendiri. Banyaklah tertawa & kita akan merasakan bahwa ternyata hny bth sdikit obat utk menikmati hidup


Kita menjadi lebih kaya hari ini bila kita sudah 1. Tertawa, 2.Memberikan sesuatu yg bermanfaat atau 3.Memaafkan orang lain

PEMALU itu = NARSIS

PADA HAKEKATNYA seorang pemalu itu adlh NARSIS, karena dirinya selalu merasa diperhatikan orang2 disekitarnya


Kenapa org malu2?, krn dia merasa dunia sdg merhatiin dia, jdnya suka salting sendiri

Rasa malu adalah sebuah kombinasi dari kegugupan dan pengkondisian

Biasanya rasa malu itu muncul disaat kita berada di lingkungan orang2 yg ngga kita kenal

1. Rasa malu itu sering muncul krn kita merasa punya kekurangan & takut orng menyadari kekurangan kita

2. Rasa malu juga bisa muncul karena kita ngga terbiasa dgn lingkungan yg baru buat kita, kita suka ngerasa aneh sendiri

3. Malu itu sebenarnya cm krisis kepercayaan diri....krn kita fokus sama kekurangan kita

4. Tips mengatasi melawan rasa malu...jreng...jreng :)

5. Mengacalah lebih sering...alias bercermin perhatikan senyum kita & penampilan kita ada yg anehkah?

6. Sering2 senyum depan kaca...sampe senyum itu jadi refleks alias kebiasaan

7. Kalo ngaca jgn prnh mikir "aduhh saya cakep apa jelek yah?"...yg ada nanti kita jd bandingin diri kita sm org laen...

8. Kalo ngaca yg diperhatiin muka...saya bisa minder sama Ridho Rhoma :)...pokonya muka no 17...no 1 nya senyum dulu dilatih

9. Pastinya pernah denger istilah "Charming" kan..muka itu bkn jaminan...selalu ada sisi menarik dr setiap org bkn cm diliat dr muka

10. Dlm kitab senyum internasional..ciehh..senyum yg paling pas itu..kiri 1senti..kanan 1 senti..gigi keliatan dikiiit..jgn bnyk2

Lah kok bnyk yg jlab..jleb..jlab..jleb? sante aja lagii eyke juga dulunya pemalu bok :D...lanjuut?

11. Pada dasarnya setiap orang itu NARSIS..krn Narsis itu bagian dari kebutuhan Aktualisasi...menurut om Maslow lho alias Teori Maslow

12. itulah yg menyebabkan FB & Twitter laku abisss....ya pan ?!?

13. Nah tapi Narsis itu kebagi 2 ada yg "Ingin" diperhatikan ada jg yg "merasa" diperhatikan

14. Yg ingin diperhatikan itu biasanya sdh lebih PD & penuh persiapan..wajar2 aja namanya jg aktualisasi kan..asal jg lebay

15. Yg "merasa" diperhatikan biasanya lebih bnyk ngga siapnya, biasanya ngerasa ada aja kekurangannya

16. Yah Malu sama Minder beda2 tipis lahhh...cm biasanya minder lbh kronis :)...tp apalah arti sbh nama kata shakspere..yg jls dua2nya ga asik

17. Kadang kita suka membandingkan kekurangan kita sama kelebihan org lain

18. Kadang kita suka membandingkan kekurangan kita sama kelebihan org lain..ya ngga akan prnh ketemu atuh

19. Sok keluarin Dream Booknya...tulis biar ngga lupa kelebihan apa aja yg kita punya..tulis sebanyak2nya

20. nah loh giliran nulis kelebihan bingung sendiri deh...itu krn kita biasa fokus sama kekurangan kita

21. PASTI kita pny kelebihan PASTI!!, kelebihan berat badan jgn ditulis..seriuss..udh selesai? kalo blm ngga blh plg *Nostalgia Sekolah :)

22. Sering2 nonton Film...cari karakter yg kita sukai dlm film lalu amati karakter yg kita sukai & disukai bnyk org

23. Baca buku kalo males tinggal follow aja twit2 yg bisa nambah wawasan..hebatnya di twitter ini informasi bisa lbh cepet dari TV

24. Ringkasannya 1. Tersenyumlah tanpa harus disuruh sama Tukang Foto, lalu tebarkan tanpa harap balasan

25. Tuhan telah memberikan kita Wajah...Tugas kita adalah menghiasinya dengan SENYUMAN

26. Nah itu dia kalo kita kasih senyum ke orang suka ngerasa, takut ngga dibales...

Sukses karena "NYONTEK"

Nyontek itu buat kita identik dengan ketidak jujuran

jadinya kalo denger istilah nyontek atau tiru meniru kita jd Takut Sendiri...Takut Salah

Dibumbuin lagi dgn Kalimat "Mencontek adlh awal Kehancuran Bangsa"

Sehingga persepsi "Nyontek" itu jadi keyakinan dlm diri kita sbg hal yg Tabu atau Terlarang

Itulah yg bikin kita akhirnya kurang berkembang

Sebetulnya, ada juga beberapa manfaat  mencontek saat ujian...yaitu:






1. Membantu nilai menjadi lebih baik

2. Pelajaran atau materi yang sebelumnya kita tidak tahu menjadi tahu

3. Mempererat tali silaturahmi di antara sesama teman, “bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh,”

4. Dapat mengenal orang yg memang benar-benar pinter sekaligus tahu sifat mereka yg sebenarnya, pelit atau engga?

5. kalo ngga mau berbagi, maka dia tipe seseorang yg kurang "sosial" alias pelit & egois


Teeeeet.....bukan itu maksudnya...itu mah pembenaran! (padahal dulu pas ujian jg suka nyontek..hehehe )

Kenapa ya disekolah dulu kita ngga boleh Nyontek? Harusnya boleh tapi Nyontek yg Positif...Halaaahh

Mungkin ngga boleh nyontek krn soalnya ABCD alias Multiple choice ya....hasilnya kreatifitas kita jd ngga berkembang

Padahal kan yg ngajarin nyontek itu Bpk Pendidikan kita,Ki Hajar Dewantara, beliau ngajari 3N ( Niteni,Nirui,Nambahi) alias ATM

Boleh ATM = Amati, Tiru, Modifikasi tapi jgn ATP = Amati,Tiru,Plek!!


Kenapa kita harus "Nyontek"?

Karena Orang KREATIF tidak menghasilkan ide2 baru, tapi menyusun KOMBINASI BARU dari ide2 yg sudah ada

Seseorang diisebut Inovatif ya karena duluan ACTION :)

Banyak yg punya ide2 bagus & merasa idenya Orsinil, tp kadang ngga nyadar, Dunia ini isinya Milyaran org, yg punya probabilitas berfikir sama

Jadi yg Bisa dikatakan Inovatif adlah mereka yg punya ide Lalu sgr ACTION....bukan yg idenya terus disimpen dikepala karena takut ditiru orang

Saya punya temen yg banyak Ide tapi ngga Action2...akhirnya tiap ngeliat orang yg sukses dia selalu bilang..."Padahal gw jg punya Ide gitu tuh"

Bukan idenya yang penting...Tapi mewujudkan ide itu yg paling penting

Begitu ada ide & kesempatan langsung aja Action, jangan dulu mikir sempurna...tapi sempurnakan sambil jalan

yang jadi Tantangan sebenarnya adalah....Bagaimana menyempurnakan yg sdh ada... #Value Added

Dalam dunia Bisnis saling nyontek & menyempurnakan pan sdh biasa...buat yg br bljr bisnis kalo ngga berani nyontek, kapan mulainya....

Selamat Mencontek Positif ya...ATM yess...ATP No!!


Jadi NYONTEK yg ay maksud adalah Mencari "Model" sebagai Inspirasi untuk "Modal" Action

Buka Mata Lebar2....banyak Model diluar sana untuk di ATM.....Kalo mereka bisa...Kita jg PASTI BISA

Kamis, 08 Maret 2012

Cerita Inspiratif Anak Indonesia - 6

Mi Instan di Afganishtan

Windu Prasetio – Pekerja Kemanusiaan di Kabul, Afganistan

Saya pernah bekerja untuk organisasi internasional di Banda Aceh pasca tsunami, ketika semua yang ada di permukaan buminya lenyap hanya dalam waktu sekejap. Selama hampir 3 tahun saya berada di Aceh. Keindahan alam di Banda Aceh dan sekitarnya sangatlah menarik dan perubahan cuacanya sangat ekstrim. Jarang sekali saya melihat langit berwarna merah muda.

Setelah dari Aceh, saya mendapat kesempatan untuk bekerja di bidang kemanusiaan di luar negeri, tepatnya di Kabul, Afghanistan. Alam di kota Kabul yang dikelilingi gunung selalu mengigatkan saya kepada Banda Aceh.

Pada awal-awal tinggal dan bekerja di Kabul, semua orang menanyakan saya dari mana. Ketika saya bilang saya dari Indonesia, respon mereka ternyata sempat membuat saya terkejut. Kebanyakan orang Afghanistan mengatakan, “Wah, saya sering mendengar tentang Indonesia, sebuah negara yang indah!” begitu katanya. Sebagai anak Indonesia tentunya sangat bangga mendengar itu. Kawan-kawan ekspatriat pun biasanya memberi reaksi yang cukup mengejutkan. Ternyata mereka tidak cuma melulu mengenal Bali saja. Banyak juga yang tahu tentang Yogyakarta, Bandung, Medan dan Jakarta.

Ada kawan saya yang berasal dari Jerman mendapat kesempatan untuk mengunjungi Jakarta. Ketika dia kembali ke Kabul, dia mengatakan betapa terkejutnya ketika dia melihat Jakarta untuk pertama kalinya, karena dia tidak menyangka bahwa Jakarta adalah benar-benar kota metropolitan.

Di Kabul, saya juga tidak pernah lupa untuk bercerita bahwa Indonesia sangatlah patut untuk dikunjungi. Tak sia-sia juga rupanya promosi ini. Salah satu kawan saya yang berasal dari Kanada berkata suatu hari bahwa dia akan berlibur ke Indonesia dan akan mengirim email ke saya untuk menyakan tempat-tempat yang menarik untuk dikunjungi.

Satu hal yang saya sering lakukan di Kabul adalah mengundang kawan-kawan ekspatriat dan Indonesia untuk makan bersama di mana saya (yang kebetulan gemar memasak) sering membuat masakan Indonesia, seperti rendang, dendeng balado, bihun goreng, pecel, gado-gado dan bakwan.

Berada jauh dari tanah air yang paling membuat rindu, di samping keluarga, adalah makanannya. Pernah satu kali setelah kembali ke Jakarta untuk berlibur, saya kembali ke Kabul dengan membawa banyak bahan-bahan makanan dari Indonesia, seperti bumbu pecel, bumbu gado-gado, emping manis pedas, peyek kacang, bahkan saya juga membawa batang sereh dan daun jeruk. Bahan-bahan seperti itu tidak bisa saya dapatkan di Kabul. Kalaupun ada pasti sudah dikeringkan atau dikemas dalam kaleng. Bahkan tahu pun hanya saya dapat beli dalam kemasan kaleng. Rasanya tidak seenak tahu segar yang biasa saya beli di pasar tradisional di Jakarta, tapi paling tidak bisa menghilangkan rasa rindu saya akan rasa tahu. Tapi sayangnya tidak ada yang menjual tempe di Kabul.

Kawan-kawan Indonesia di Kabul sering membawa oleh-oleh, dan satu hal yang tidak boleh dilupakan adalah mi instan dari Indonesia. Mi instan menjadi seperti harta karun selama saya hidup di Kabul. Padahal sewaktu saya masih tinggal di Indonesia, saya sangat jarang mengkonsumsi mi instan.
Indonesia adalah negara tempat saya dilahirkan, tempat saya menimba ilmu dari tingkat SD sampai ke bangku kuliah, dan tempat dimana orang tua, kakak, keponakan, sepupu, om, tante dan semua kawan-kawan saya berada.

Cerita Inspiratif Anak Indonesia - 5

Indonesia, Negeri Impian

Christophe D Thomson – Paris, Prancis
Ditulis dalam bahasa Inggris, diterjemahkan oleh Wina Miranda.

Bagi anak muda Eropa, kesan pertama yang sering muncul akan Indonesia adalah sebuah tempat yang jauh dan eksotis atau bahkan sebuah negri antah berantah yang misterius. Walaupun kini Indonesia berkembang begitu pesatnya, tetap saja banyak hal klise mengenai Indonesia yang kerap menempel di benak orang asing. Mulai dari masalah terorisme, rawannya Indonesia akan bencana gempa bumi, korupsi, dan seringnya terjadi kecelakaan pesawat terbang. Lalu mengapa saya benar-benar jatuh cinta pada Indonesia di awal tahun 2000-an? Mengapa pada waktu itu, ketika saya masih berusian 20-an, walaupun kondisi Indonesia sedang terpuruk, saya selalu percaya akan Indonesia? Pastinya saya melihat hal yang luar biasa akan negeri ini, dan kini pun dunia mulai terbuka matanya.

Kunjungan pertama saya membawa saya ke kota Yogyakarta, dimana saya di sana dalam sebuah misi kesenian untuk anak yang disponsori oleh Sultan dan Kementrian Pendidikan Indonesia. KEbetulan acara ini dikemas dalam sebuah festival budaya. Di sana saya mengenal pertama kali akan kayanya budaya Indonesia. Kebudayaan ini sangat kental terlihat, mulai dari anak-anak hingga mereka yang sudah lansia. Saya betul-betul terkesima dan kekaguman saya tidak akan pernah pudar. Saya juga menghargai keramahtamahan penduduknya yang membuat saya merasa bagaikan tinggal di negeri saya sendiri.

Perbedaan antara apa yang saya baca di media barat dan apa yang saya alami pribadi juga cukup mencengangkan. Tidak seperti yang saya bayangkan sebelumnya, ternyata Indonesia adalah negara yang modern dan banyak yang dapat Indonesia kontribusikan untuk dunia. Krisis global telah membuktikan bahwa negara-negara seperti Indonesia dapat memberikan sumbangsih lebih untuk komunitas dunia dan memberi cara pandang baru akan banyak hal.

Indonesia adalah salah satu negara terpenting di dunia, mulai dari sisi geografis, kependudukan maupun dari pandangan strategis. Sebuah negara di Asia, salah satu pusat keanekaragaman ekologi di bumi, dengan hutannya, kepulauannya, hewannya, lautannya, ratusan bahasa daerahnya dan kelompok etniknya. Indonesia adalah negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, merupakan negara oriental yang secara geografis cukup dekat dengan dengan dunia ‘barat’ karena terletak tidak jauh dari Australia dan Selandia Baru. Indonesia kini juga salah satu anggota G20. Semua aspek inilah yang membuat Indonesia menjadi sebuah negara strategis dan dapat membuatnya menjadi salah satu yang terdepan di panggung global.

Saya melihat Indonesia seperti sebuah jembatan yang menghubungkan dunia. Sebuah negara yang membawa visi baru, gaya baru bagi komunitas global, sesuatu yang tidak pernah ada sebelumnya. Indonesia membantu banyak hal yang dulunya dikesampingkan, kini kembali menjadi prioritas dunia, seperti seni dan budaya, perubahan iklim maupun masalah ketahanan pangan. Bukan dalam bentuk individualisme tetapi lebih dalam bentuk visi bersama, sebuah pola pandang yang lebih beragam dan pendekatan yang lebih kaya bagi masalah-masalah global. Indonesia juga memiliki bentuk penerapan demokrasi yang unik yang dapat menjadi model bagi banyak bangsa di dunia.

Kini saya belajar untuk menggunakan bahasa Indonesia untuk berbincang dengan teman-teman saya dari Indonesia, my teman-teman and sahabat-sahabat. Saya suka sekali akan kreatifitas orang Indonesia, termasuk kreatifitas mereka akan bahasanya sendiri, selalu saja ada istilah baru yang muncul. Kreatifitas sepertinya akan menjadi aset utama untuk sukses di abad 21 ini, karena hal ini yang akan menentukan siapa yang akan memimpin dan dimanakah pusat panggung dunia akan berada. Untuk hal ini, Indonesia juga dalam posisi yang diuntungkan. Indonesia kaya akan manusia kreatif, mulai dari artis kontemporer, wiraswasta muda di bidang internet, desainer, pemikir, arsitek, penyanyi dan penari yang terus menggali dan memberi makna baru akan Indonesia yang nantinya akan membawa kekuatan pengaruh Indonesia di dunia. Hal ini akan membawa dampak baik bagi perkembangan bangsa Indonesia, kondisi ekonominya dan kemapanan negara secara keseluruhan.

Indonesia memiliki potensi untuk menjadi salah satu pemain dunia, untuk dapat mempengaruhi kebijakan global, membantu menyelesaikan masalah dan isu global seperi perubahan iklim, persediaan pangan dunia, ancaman teroris dan tekanan-tekanan lainnya. Indonesia membawa sesuatu yang baru, sebuah cara pandang dan visi yang unik dan Indonesia harus dapat memainkan perannya secara global. Itu juga merupakan hal yang saya suka dengan Indonesia dan saya ingin melihat Indonesia bisa mengambil peran tersebut.

Indonesia menghasilkan insan-insan yang luar biasa. Hal ini bahkan terlihat pada diri presiden Amerika Serikat, mulai dari perilaku rendah hati, kemampuan untuk memberikan hasil yang dijanjikan, suatu hal yang mulai langka. Saya melihat banyak kualitas khas Indonesia pada diri Presiden Barack Obama dan menurut saya kualitas inilah yang membuat dia berada di posisinya sekarang. Kualitas yang kaya akan sentuhan Indonesia yang akan selalu mendampinginya.

Saya percaya akan Indonesia. Saya mencintai negeri ini dan orang-orangnya layaknya negri saya sendiri. Manusia Indonesia punya cara unik untuk bisa hidup di dunia modern tapi tetap bisa menjaga tradisi dan budayanya. Mereka dapat merangkul budaya global dan tidak kehilangan keajaiban budaya lokalnya. Orang Indonesia juga selalu menjaga menjaga keluarga dan handai taulannya, mereka terus memegang teguh nilai-nilai budi luhur yang dapat dicontoh dunia.

Satu hal yang tidak boleh dilupakan dari Indonesia: Makanan khas Indonesia begitu beragam dan rasanya tidak tertandingi. Satu lagi aset Indonesia yang siap bersinar di dunia.
Saya cinta semua tentang Indonesia. I love you Indonesia!
Selamat hari raya kemerdekaan Indonesia yang ke-65 dan selalu yang terbaik untuk masa depan yang cerah dan sentosa bagi seluruh warga Indonesia. Semoga Indonesia terus tumbuh sukses.
Seperti Chairil Anwar bilang, “Aku mau hidup seribu tahun lagi”. Begitu juga saya ingin hidup seribu tahun lagi dengan Indonesia.
Dirgahayu Indonesia!

Cerita Inspiratif Anak Indonesia - 4

Indonesia: The Next Tech Giant!

Eduardus Christmas – Founder, CEO, Chief Innovation Officer PT Evolitera, Jakarta

Beberapa waktu yang lalu, Indonesia mulai menjadi sorotan mata dunia dalam hal web technology. Berita yang ditulis oleh TechCrunch, sebuah media massa bergengsi di Silicon Valley menunjukkan hal tersebut. Bukan bangga karena Evolitera masuk di dalamnya, melainkan karena Indonesia yang dahulu hanya dipandang sebagai “market” dari produk semacam Facebook atau Twitter, kini mulai dilirik sebagai “maker” alias produser! Hal ini diperkuat dengan mulai masuknya investor asing yang berminat mendanai beberapa start up lokal di bidang web, pertanda bahwa kualitas entrepreneur lokal mulai dilirik.

Kreativitas dan kemampuan berpikir anak Indonesia dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi jelas tidak kalah mumpuni. Lihat saja murid-murid SMK yang sudah mampu membuat mobil, para juara olimpiade matematika, fisika, juara robotik internasional, dan banyak lagi. Ditambah, sekarang semakin banyak event kompetisi inovasi di bidang teknologi yang digelar berbagai institusi, baik pemerintah, institusi pendidikan, maupun perusahaan swasta.

Mimpikah Indonesia menjadi salah satu kiblat teknologi dunia? Menurut Dwi Nuryanto (2010) dengan perkembangan dunia saat ini, persaingan ideologis telah berganti menjadi persaingan inovasi antar bangsa. Yang dibutuhkan saat ini bukan lagi perdebatan ideologis dan falsafah negara, apalagi Indonesia sudah memiliki Pancasila sebagai ‘ideologi yang ideal’. Yang kita butuhkan saat ini adalah inisiatif-inisiatif dan inovasi untuk memecahkan berbagai permasalahan yang ada di muka bumi, baik masalah nasional maupun internasional.

Di Indonesia, sebuah negara demokrasi dengan perekonomian yang terbuka, di mana hak-hak ekonomi pribadi diakui, maka salah satu jalan yang terbuka lebar adalah inovasi yang bersumber dari orang-perorangan (atau kelompok non-pemerintah). Inovasi dihasilkan oleh sektor swasta, dibantu oleh dunia akademik (kampus). Di sinilah peran para technopreneur (entrepreneur di bidang teknologi) akan teruji, dalam memajukan bangsa ini.

Berikut adalah faktor yang mendukung berkembangnya technopreneurship dan inovasi.
Bangsa yang kreatif. Indonesia adalah bangsa dengan ragam seni budaya tinggi. Industri kreatif di negara ini sangat hidup. Tidak hanya kreatifitas kesenian, masyarakat pun dapat menyelesaikan problematika mereka dengan kreatif. Tengok saja kampung-kampung yang tidak dialiri listrik PLN namun mampu menghasilkan listrik bagi kebutuhan mereka sendiri.

Kemampuan scientific. Sebelumnya sudah saya sebutkan beberapa prestasi anak-anak bangsa yang membanggakan di kancah kompetisi science level global.
Sumber daya yang tersedia. Wilayah Indonesia yang subur dan berlimpah kekayaan alam, membuat orang bilang: “tongkat kayu dan batu jadi tanaman”, dan kita juga tahu betapa melimpahnya kekayaan bahan baku energi di tanah kita. Akan tetapi seringkali pertanyaan menusuk, mengapa lebih banyak bangsa asing yang menguasai kekayaan kita.

Menurut saya, kekayaan energi tidak terbatas pada batubara, gas, minyak bumi saja. Apakah garis pantai yang panjang bukan anugerah? Di garis pantai itu dapat diletakkan turbin angin penghasil listrik. Suatu investasi yang mungkin mahal, tetapi Indonesia tidak akan kekurangan energi selamanya. Biarlah negara lain mengeruk kekayaan energi kita saat ini, tetapi di masa depan Indonesia akan menjadi salah satu pusat renewable energy dunia. Teknologinya? Saya yakin mahasiswa teknik sudah bisa membuatnya!
Beban usaha yang (relatif) murah. Bayangkan jika Anda memulai sebuah perusahaan di negara-negara seperti US atau Eropa. Berapakah beban gaji dan sewa kantor yang harus ditanggung? Belum lagi Anda harus bertahan hidup tanpa gaji (atau gaji minimal) dengan biaya hidup yang tinggi ketika baru membangun usaha.
Di Indonesia, kita bisa memulai usaha dengan jauh lebih murah. OK-lah menurut peringkat IFC, negara kita kurang business friendly. Akan tetapi, hasil obrolan saya dengan beberapa entrepreneur yang sudah sukses, mereka berkata: “Kalau you mau sukses jadi kaum profesional, you musti pergi ke Amerika atau Singapura. Tapi kalau you mau kaya, ya di Indonesia ini!” Saya sepakat dengan hal ini.

Huge domestic market. Seorang technopreneur Singapura pernah mengatakan kepada saya bahwa mereka mengalami kendala ketika harus memasarkan produk mereka. Sama seperti Israel, mereka harus membuat produk-produk yang benar-benar berteknologi tinggi. Istilahnya kerennya: ground-breaking technology. Teknologi yang akan digunakan untuk membuat teknologi. Teknologi yang sangat sulit. Berbeda dengan Indonesia, RRC, atau Amerika Serikat yang dapat dengan mudah menjual produk-produk consumer technology untuk pasarnya sendiri.
Mimpikah Indonesia menjadi salah satu kiblat teknologi dunia? I believe in that dream! Semua impian tersebut akan terjadi, dengan syarat:
  1. Penegakan hukum dan pemberantasan korupsi. Korupsi telah melemahkan mental dan moralitas bangsa. Akhirnya, banyak orang cerdas yang tersingkir, tergusur oleh orang-orang haus kekuasaan dan materi.
  2. Pendidikan dengan penekanan pada budaya riset. Pendidikan seharusnya diarahkan kepada kompetensi, menumbuhkan rasa ingin tahu siswa, dan mendorong kreatifitas yang tinggi. Universitas berpotensi menyumbangkan teknologi yang dapat digunakan oleh perusahaan-perusahaan. Bahkan, para peneliti kampus sangat berpotensi menjadi entrepreneur (scientist entrepreneurship).
  3. Pembiayaan perusahaan-perusahaan start-up berbasis teknologi. Sulit rasanya jika perusahaan muda di bidang teknologi dibiayai oleh perbankan karena tidak adanya jaminan fisik serta tingginya resiko usaha. Oleh karena itu, pembiayaan tipe modal ventura atau venture capital perlu dibangun dengan benar.
Saat ini sudah bukan masanya berbangga diri dengan natural resource yang kaya. Indonesia di masa mendatang akan bangga karena tingkat kompetensi human resource–nya yang tinggi. Kreatifitas dan kemampuan (kapabilitas) anak muda Indonesia, jika digabungkan dengan semangat technopreneurship, maka akan menjadi kekuatan-kekuatan dahsyat bangsa ini. Akan lahir General Electric-General Electric baru, Ford-Ford baru, Google-Google baru, Facebook-Twitter baru, yang didirikan oleh anak bangsa Indonesia, dengan teknologi yang setara dengan produksi negara maju di masa mendatang!
Pada akhirnya, saya teringat sebuah pesan yang didengungkan oleh Bung Karno hampir setengah abad yang lalu:
Engkau bisa memberi apa kepada Ibu Pertiwi? Engkau bisa memberi mawar? Berilah mawar kepada Ibu Pertiwi. Engkau bisa memberi melur? Berilah melur pada Ibu Pertiwi. Engkau bisa memberi cempaka? Berilah cempaka pada Ibu Pertiwi.” (Soekarno, 1959).
Satu hal yg perlu saya garis bawahi, bahwa Indonesia adalah negara merdeka, di mana kita semua berkesempatan utk menjadi Tuan-Tuan di negara kita sendiri. Jangan sampai kita berpuas diri menjadi sebuah bangsa yang merdeka. Percayalah, kita akan menjadi bangsa yang maju!
Hanya kaum muda terpelajar yg bisa memutuskan nasib bangsa ini.
MERDEKA!!!

Cerita Inspiratif Anak Indonesia - 3

Surat untuk Andrea!!


Yogi Harsudiono – PNS, Jakarta

Halo, Nak. Setelah sekian lama, akhirnya kamu membaca surat ini. Pada saat kamu membaca surat ini mungkin sudah bertahun-tahun semenjak surat ini selesai Ayah dan Ibu tulis. Lama ya? Tidak apa-apa, Ayah memang mengharapkan kamu bisa membaca surat ini pada saat kamu memang sudah mampu untuk mencernanya dengan baik. Surat ini berisi cerita, harapan, serta petunjuk dari Ayah dan Ibu untuk kamu menjalani dan menikmati hidup kamu.

Namamu adalah  Andrea Padma Drupadi. Ayahmu bekerja untuk pemerintah dan ibumu adalah pekerja kreatif di bidang jurnalistik. Kakekmu seorang guru dan nenekmu seorang dokter. Kakek buyutmu adalah seorang tentara dan nenek buyutmu adalah seorang guru. Itu sejarah singkat dirimu.

Walaupun kamu akan menghabiskan banyak waktu di rumah bersama kami, tetapi kehidupan kamu yang sebenarnya akan dimulai di luar rumah. Yang pertama adalah di sekolah. Nak, pada saat kamu memulai sekolah nanti kamu akan diajarkan berbagai macam ilmu pengetahuan. Kamu akan diajari dan diceritakan tentang sejarah kerajaan-kerajaan yang pernah ada di negeri kita. Ya, kerajaan. Kerajaan itu nyata Nak, tidak hanya terdapat di buku ceritamu saja. Negeri kita ini dahulu memiliki kerajaan-kerajaan yang sangat banyak dan sangat kuat. Para raja termahsyur yang pernah ada di negeri ini terkenal pandai, kuat, berani lagi arif bijaksana. Mereka mewariskan nilai-nilai kebajikan ciri khas orang Timur kepada kita, yaitu kehormatan, kasih sayang dan kerja keras. Kamu akan bertemu dengan banyak orang, cukup berpegang pada tiga nilai tersbeut maka kamu akan memiliki banyak kawan.

Semasa bertugas untuk pemerintah, Ayah berkesempatan mengelilingi penjuru negeri ini dan Ayah menyaksikan dengan mata kepala sendiri kekayaan dan keindahan alam negeri kita. Salah satunya adalah bumi Kalimantan. Bumi Kalimantan menyembunyikan sumber energi yang yang sangat besar jumlahnya. Saking besarnya energi tersebut sampai pada saat Ayah berkunjung kesana tanah yang Ayah pijak terasa panas dan mengeluarkan uap, seakan-akan siap memuntahkan segala isinya. Di lain kesempatan Ayah sempat berkunjung ke Tanah Maluku. Amboi nian pemandangannya, birunya laut dan hijaunya gunung ditempatkan di dalam satu kanvas Tuhan. Sungguh adil jua Tuhan kita, negeri kita selain diberi pesona alam yang menakjubkan, rakyatnya pun diberkahi oleh kecantikan dan kepandaian tiada tara. Senyum yang paling indah dimiliki oleh senyum oleh saudara-saudara kita yang tinggal di bagian Timur negeri ini dan tidak ada yang menandingi kecerdasan berhitung dari saudara-saudara kita di bagian Barat Pulau Sumatera.

Nenek buyutmu mewarisi budaya kesenian negeri kita dengan suara merdunya. Beliau sering bernyayi untuk Ayah lagu-lagu daerah untuk menemani Ayah tidur. Dengan beragam karakter suara yang unik, negeri kita disegani di pentas seni tingkat dunia. Banyak penyanyi dari negeri kita yang menjadi juara kompetisi tingkat dunia. Ya, tingkat dunia. Ada satu kelompok bernyanyi yang kita biasanya menyebutnya dengan “Penyanyi-penyanyi Elfa”. Tidak terhitung sudah berbagai penghargaan yang sudah mereka dapatkan dalam semua lomba yang mereka ikuti.

Dalam bidang olahraga, negeri kita terkenal akan kepiawaiannya dalam olahraga bulu tangkis. Ada satu cerita tentang satu orang yang sampai saat ini dianggap sebagai pebulu-tangkis terhebat yang pernah kita miliki. Pada satu kejuaraan internasional, dia pernah tertinggal 13 poin dari lawannya. Skor pada saat itu adalah 1-14. Lawan hanya membutuhkan satu poin lagi untuk menang tetapi dia tidak menyerah. Satu per satu poin dikumpulkan dengan susah payah sehingga skor akhirnya imbang 14-14, deuce. Kami tidak perlu bercerita lagi, akhirya dia memenangkan pertandingan tersebut. Menakjubkan bukan keuletan dan kegigihan yang dimiliki oleh atlet kita? Sampai saat ini, kita semua memanggilnya dengan nama Rudy.

Ayah ingin bercerita tentang kakek buyutmu. Kamu tahu Nak, kakek buyutmu adalah contoh nyata dari seorang pejuang. Kakek buyut tergabung dalam lulusan pertama dari Akademi Militer Nasional di kota Jogjakarta. Pada saat itu kakek buyut berumur 22 tahun dan berpangkat Letnan Dua dalam Pasukan Siliwangi. Pasukan yang dipimpin oleh kakek buyut sejumlah 10 orang anak buah yang terdiri dari pejuang-pejuang yang berumur 30 dan 40 tahun, jauh lebih tua dibanding usia kakek buyut saat itu. Kakek buyut memimpin pasukannya berjalan kaki ratusan kilometer bergerilya melawan penjajah. Bukan perkerjaan mudah bagi seorang tentara muda karena sepanjang peperangan, kontak senjata kerap terjadi. Kakek buyut bercerita kepada Ayah bahwa hanya semangat kemerdekaan yang menggebu di dalam hatinya dan kawan-kawannya yang membuat mereka mampu melakukan perjuangan tersebut. Di kesempatan lain, kakek buyut juga bercerita kepada Ayah bahwa dia pernah terluka di medan perang akibat terkena peluru dari tentara penjajah. Sampai sekarang, peluru tersebut meninggalkan luka tembak warna hitam yang membekas di punggungnya. Kakek buyut berkata bahwa kalau terkena tembakan maka jangan pernah minum sebelum luka tersebut diobati. Jika minum sebelum luka tersebut diobati maka luka bakarnya akan sangat perih dan hampir mustahil untuk menahannya tanpa kehilangan kesadaran. Apabila kehilangan kesadaran di tengah perang yang berlangsung maka hampir pasti akan kehilangan nyawa juga. Kakek buyutmu adalah pejuang sejati, seperti banyak pahlawan lain yang akan kamu ketahui nanti.

Ah Nak, takkan habis Ayah dan Ibu bercerita kepadamu tentang negeri kita ini beserta semua keelokkan dan sejarahnya. Kami hanya ingin membekalimu dengan cukup ilmu pengetahuan sebelum kamu akan menjadi bagian dari masyarakat negeri kita dan berkontribusi untuk mereka. Kami memperkirakan usia kamu akan menginjak 22 tahun ketika kami menghadiri wisuda sarjanamu. Kami tahu kami akan bangga pada saat itu karena kamu telah tumbuh menjadi seorang dengan kepribadian yang baik dan kecerdasan yang mengagumkan. Pada saat kamu mencari pekerjaan, jangan ragu untuk mengambil tawaran bekerja di Alaska, Amerika Selatan atau bahkan Afrika sekalipun! Saatnya kamu untuk melihat dunia dan tidak ada saat yang lebih baik lagi ketimbang saat itu. Sebarkan cerita indah tentang kebudayaan kita, berikanlah contoh semangat dan keuletan pantang menyerah khas pejuang kita. Langit bukanlah batasan untuk mengejar impianmu dan beserta dirimu, doa Ayah dan Ibu selalu menyertai. Jangan lupa, ketika kamu pertama kali bertemu dengan kawan maka perkenalkanlah dirimu dengan tegas dan lantang, “Nama saya Andrea Padma Drupadi, saya dari Indonesia.”.

Teriring doa,
Ayah dan Ibu.